Skip to main content

perencanaan, pewujudan dan pencapaian


perencanaan, pewujudan  dan pencapaian 





Dalam setiap hal hidup pasti akan muncul pertanyaan-pertanyaan seperti ini,

" What should I do?" " what would I go ? "
Dua pertanyaan tersebut setidaknya mewakili sebagian dari setiap benak seorang manusia, manusia? yah manusia. Karena seorang manusia pasti akan berpikir dan menggunakan pikirannya dengan semesti-mestinya.

Untuk setiap manusia-manusia yang berpikir dalam menjalani biduk kehidupannya pasti mereka memiliki setiap rencana dalam hidupnya,dan memang untuk mencapai suatu kehidupan yang benar-benar hidup seorang manusia memang butuh perencanaan, karena kita hidup tidak seperti air yang selalu mengikuti arus, mengalir kemanapun yang walau pada akhirnya tetap bermuara , namun disetiap persimpangannya tidak tahu akan dibawa kemana, dan masuk kemana kadang masuk ke aliran yang bersih, atau mungkin masuk ke aliran sempit kotor serta berbau pula , jelas dalam hidup kita harus meminimalisir hal itu kan ? jadi Perencanaan dirasa sangat penting dalam mengatur sendi-sendi hidup, kita harus tau kemana kita harus pergi, untuk apa kita akan pergi , bahkan kita harus dapat memprediksi apa yang terjadi jika kita seperti ini/itu . Memang pada praktinya selalu ada yang bilang "manusia boleh berencana, tetapi tetap Allah yang berkehendak " Namun setidaknya kita telah memiliki suatu pegangan yang mendasari dalam setiap langkah di hidup kita, Sempitnya kita dapat menavigasi diri sendiri. Karena itulah perencanaan dalam hidup dirasa penting bahkan sangat penting.

Tentu saja setelah perencanaan harus ada langkah lainnya yaitu pewujudan , suatu pewujudan datang dari sebuah perencanaan, karena suatu pewujudan tidak mungkin datang secara tiba-tiba. Dalam mewujudkan sebuah rencana, harus disertai dengan sebuah kesungguhan dan keteguhan serta kesabaran hati , karena dalam praktiknya mewujudkan suatu wujud dari sebuah rencana memang tidaklah mudah. Namun jika dalam suatu pewujudan disertai dengan kesungguhan dan hati maka akan terlahirlah sebuah pencapaian.

Pencapaian, sebuah pencapaian yang sempurna memang tidak di dapat dari proses yang tidak berproses. proses yang tidak berproses disini artinya , dalam suatu pencapaian yang akan dicapai meninggalkan beberapa bagian proses, singkatnya berproses secara instant.Biasanya suatu proses yang instant maka hasilnya tidak akan bertahan dengan lama, dengan demikian untuk mendapat suatu pencapaian yang benar-benar pencapaian kita harus bisa melewati berbagai proses untuk menuju kesana, harus dapat merasakan asam,ketir,pahit, kecut dan untuk tujuan akhir rasa manis.

Dalam hidup suatu perencanaan,pewujudan dan berakhir dengan pencapaian adalah ketiga hal yang saling berkaitan dalam hidup ini, jika salah satu tidak terpenuhi maka akan menghambat proses selanjutnya, jadi untuk ketiga hal tersebut harus ada keseimbangan ..make it balanced . Karena sebuah keseimbangan itu menyeimbangkan. Mari dasari hidup kita dengan perencanaan dan lanjutkan dengan pewujudan untuk hasil akhir sebuah pencapaian.

Comments

Popular posts from this blog

Termentahkan

termentahkan  Pilu memang jika aku harus kembali mengingat masa dimana kamu seperti kamu yang pertama aku kenal. entahlah hal itu memang tak akan mudah lenyap begitu saja . Makhluk abstrak seketika kata itu terlintas begitu saja di otakku dan dengan refleks aku jadikan itu julukan untukmu, yah untukmu yang kini benar-benar abstrak.. Entahlah ternyata manisnya kamu hanya seperti angin lewat menyejukan sesaat dan kembali menggersangkan.  Pedih memang, jika akhirnya  kisah yang kubayangkan akan indah namun hanya dalam itungan kurang lebih 40 hari impian itu musnah, hah hah hah lucu memang ,,, aku seakan terkoyak terguncang terhempas dan yayayaya semua ini membawaku kedalam keadaan seperti termentahkan. Termentahkan akan skenario mu , termentahkan akan rasa yang buta, termentahkan akan candu asmara.  Kamu hadir, mengusik relungku, mengajak ku masuk dalam sekelumit kisahmu, dan entah kenapa saat itu mudah saja bagi aku percaya .. aku tau semuanya tak ada ya...

Kemana harus Lanjut ? ? ? Galau-galau masa SMA

"Dev, lulus SMA lanjut mana? " " Lanjut ke jurusan kesehatan aja, biar gampang dapet kerja,, tuh liat si itu juga blablabla "  Akhir-akhir ini orang tua sering nanya perihal mau dilanjut kemana setelah SMA dan yang paling gue ga suka , setelah nanya pasti mereka akan bandingin dengan si ini-lah si itu-lah. jujur itu bikin gue awkward, ga nyaman terus sedikit mempengaruhi mental juga. Mungkin maksud mereka mah baik buat motivasi gue gitu but  gue ngerasa terbebani dengan tuntutan itu.  Kadang kalo lagi sendiri, gue juga suka mikir iya yah mau lanjut kemana nanti ? mau jadi apa gue nanti? mau gini-gini aja? mau nyia-nyiain perjuangan dari SD-SMA ? Ya Allah gue sekolah udah hampir 12 tahun, dan sekarang di saat titik dimana urang harus nentuin jalan hidup yang benar-benar jadi keinginan gue, gue malah dibuat bingung setengah mampus. gue ga tau passion gue dimana, gue bisa apa? jurusan yang cocok buat gue apa ? Yaps memang sekarang gue di SMA itu kemasuk ana...

Welcome Yogyakarta - Yogya Cinta , Cita-cita dan Harapan

Yogyakarta - (Perjalanan aku dan Bapak ) Yogyakarta ,, kota yang awalnya tak pernah aku bayangkan hadir dalam perjalanan hidupku. Ya salam kenal Yogyakarta. Tepat sudah hampir 2 tahun aku menetap disini, julukan tentang Yogyakarta sebagai kota pelajar, ternyata benar adanya, ya kita dapat dengan mudah menemukan perguruan tinggi disini. Mengingat kembali saat pertama kali datang kesini, mengurutkan rantai-rantai kejadian perjalanan aku dan Bapak. Kondisi Bapak saat itu,tidak dalam keadaan ekonomi yang baik, sempat berniat untuk berhenti dan tidak akan melanjutkan pendidikan, dengan pertimbangan dan saran mamang akhirnya memutuskan untuk berangkat ke Jogja, posisi saat itu sudah terdaftar di salah satu perguruan tinggi swasta di Tasikmalaya. Berbekal dengan alamat yang diberi mamang , pagi itu saya dan bapak berangkat menggunakan bus, perjalanan yang terasa panjang dengan pikiran yang masih bimbang akankah berhasil disini, atau entahlah tapi hari itu saya cukup optimis. Bus pun ...